Friday, February 15, 2013

Kehidupan SEBI

Ayooo bacaa, opini dari salah satu mahasiswa SEBI yang meneropong bagaimana kehidupan Mahasiswa di kampus SEBI :) 
Assalamualaikum pemirsa,, :) Tidak terasa saya sudah memasuki semester 6 perkuliahan di STEI SEBI tercinta, padahal rasanya baru kemarin menginjakkan kaki di kampus lama Ciputat untuk ujian masuk, waktu cepat berlalu ya. Akhir-akhir ini saya sering blogwalking di blog-blog mahasiswa Indonesia yang sedang studi di luar negeri, luar biasa sekali perjuangan mencari ilmunya, membuat saya semakin semangat untuk melanjutkan studi di luar negeri, ganbatte!
Yang menarik adalah ketika mereka menuliskan kehidupan mereka di sana, seolah-olah kita bisa merasakan sedang berada di negara tersebut (lebay ya). Walaupun banyak juga cerita yang isinya jalan-jalan saja, tetapi mereka selalu mengingatkan bahwa tujuan utama melanjutkan studi di luar negeri adalah untuk mencari ilmu, bukan untuk jalan-jalan, catet! Ini menginspirasi saya untuk menuliskan catatan selama kuliah di SEBI sampai saat ini di semester 6 (belum mulai sebenarnya, hehe). Semoga ini bisa memberikan gambaran dan motivasi bagi teman-teman yang ingin kuliah dan sedang kuliah di SEBI (berasa SEBI itu di luar negeri euy!)
Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI a.k.a STEI SEBI ini unik, kampusnya kecil nan jauh di pelosok kota Depok, tetapi prestasi dan reputasinya tidak perlu dipertanyakan lagi. Pertama kali menginjakkan kaki di SEBI adalah ketika ujian masuk tahun 2010, kaget ketika kampus yang saya tuju ternyata terletak di komplek ruko di Ciputat. Ini kampus beneran gak sih, pertama terbesit dalam pikiran. Usut punya usut ternyata kampus ruko ini akan dipindah ke daerah dekat Parung, alamat sekarang di Jl. Pondok Rangga, Bojongsari, Depok, Jawa Barat. Dan resmi, angkatan saya, 2010, tidak menghuni kampus ruko yang kata kakak kelas menyimpan banyak cerita suka dan duka (cieee).
Kampus SEBI yang baru ini luar biasa sekali teman-teman semua, selain berada jauh dari keramaian, kampus ini juga bersentuhan langsung dengan masyarakat, sehingga interaksi mahasiswa dengan masyarakat sangatlah dekat bahkan sampai seperti orang tua sendiri :) Dengan nuansa yang Islami dan hijau (mulai dari rumput sampai gedungnya), SEBI menjadi tempat yang sangat nyaman untuk belajar. Pag hari masjid kampus selalu tidak pernah sepi oleh mahasiswa yang shalat dhuha, tilawah, atau mentoring, adem bener kalau pagi-pagi sudah di kampus, semangat sampai malam pun masih terbakar membara.
Daripada kepanjangan, tulisan ini nanti dilanjutkan ke part-part berikutnya ya :) Semangat sampai surga! 

No comments:

Post a Comment

Leave a Reply